dimana sebelumnya terdapat perbedaan pendapat dengan pengawas pak wayan konsultan mengenai lubang sisi atas pasangan terventine, dimana yang bersikukuh untuk tetap lubang, sehingga saya tantang untuk perdebatan sisi struktur;
1. struktur dinding bangunan pada pasangan sisi terventine kurang kuat, bila dipaksa dengan pemotongan "separo" ring balok yang sudah terpasang akan sangat riskan, ditambah sisi samping lainnya yang di area genteng-struktur baja, juga terdapat area lubang yang akan sulit "dilubang" karena tertutup oleh baja.
2. dan saya minta photo dan kemukakan pendapat saya ke Jakarta mengenai hal itu, di sisi lain hal itu tidak mengurangi sisi estetika, karena kompisisinya masih bagus, antara lubang atas dan lubang bawah. dan akhirnya dapat balasan via BBM , ya....lanjutkan.
dan bersamaan dengan itu dilakukan pekerjaan pasangan crostek plin sisi lubang oleh tukang lainnya, di sisi lain.
dari pekerjaan potongan terventine yang sudah disiapkan sehari sebelumnya oleh Maji tukang dari Gabuk selaku subcon Marmer.
Dan tugas pekerjaan yang juga mulai dikerjakan adalah pemberian dan penutupan lubang potong dan pertemuan terventine dengan resin yang dilakukan mulai dari bawah, untuk setiap lajur tali air dan setiap sisi crosstek potongan terventine.
0 comments:
Post a Comment